2.18.2008

Jumper


- http://www.21cineplex.com/movie.cfm?id=1814 -

Diangkat dari sebuah novel dari Steven Gould dengan judul yang sama, film ini berkisah tentang David (Hayden Christensen) yang tak menyadari dirinya mempunyai kekuatan teleportasi sampai suatu saat dirinya terjebak di sebuah sungai beku dan meneleportasi dirinya sendiri ke sebuah perpustakaan.

Sejak saat itu, David memutuskan untuk pergi meninggalkan rumah dan hidup terpisah dari ayahnya yang pemarah, seperti yang dilakukan ibunya.

Dengan kekuatan teleportasi itu, David mulai 'menghidupi' dirinya sendiri, dengan mengambil uang di bank, tanpa merusak pintu besi bank. Dengan kemudahan berpindah tempat, David mulai berkelana, 'melompat' dari satu tempat ke tempat lain. Sampai suatu saat, setelah 'melompat' kembali dari London, David menemukan seorang, Roland (Samuel L. Jakson), di apartemennya. Roland adalah salah seorang dari Paladin, perkumpulan yang bertujuan membunuh para 'pelompat' atau jumper yang ada. David berhasil lolos dari usaha pembunuhan itu dengan 'melompat' kembali ke kamarnya yang dulu. David kemudian mencari Millie (Rachel Bilson), gadis yang dia sukai sejak kecil, di sebuah bar di kota asalnya itu. Pertemuan mereka kemudian berlanjut ke Roma, kota yang sangat ingin dikunjungi Millie sejak kecil. Namun 'lompatan-lompatan' David kali ini sudah dilacak oleh para paladin dan berujung di Colosseum, Roma, dimana David bertemu dengan Griffin (Jamie Bell), seorang jumper lain yang memperingatkan David akan kedatangan para paladin. Perkelahian tak terhindarkan dan mengakibatkan David dan Millie harus berurusan dengan kepolisian. Sebuah kejutan datang ketika ibu David, Mary (Diane Lane), datang untuk membebaskan David. Yang kemudian diketahui dari 'sarang' Griffin bahwa Mary adalah seorang paladin.

Perjalanan David dan Griffin pun dimulai. Setelah ayah David dibunuh dan Millie terancam dibunuh juga oleh para paladin, David meminta Griffin untuk bekerja sama dengannya menyelamatkan Millie. Sampai akhirnya Millie tertangkap oleh Roland, David menyelamatkan Millie dengan memindahkan seluruh apartemen Millie.

Akhir cerita, David berhadapan dengan Roland dan berhasil lompat bersama Roland ke sebuah gua di pedalaman antah berantah. Dengan tidak membunuh Roland, David meninggalkan pesan bahwa seorang jumper tidak selalu jahat.

--

Nonton film ini di 21 Plaza Semanggi Jumat kemaren (15/2) dengan ekspektasi tinggi. Bahkan dibela-belain nunggu 2 jam karena penuh banget. Tak disangka-sangka, berbeda sekali dengan trailernya, plot cerita dari film ini sangat mudah ditebak. Tanpa harus berpikir bahkan, dari adegan pertama, aku udah bisa menebak kemana cerita ini berlanjut. Dan ekspektasi-ku pun harus rela terhempas dalam-dalam karena selain mudah ditebak hingga menjadi boring banget, pengambilan gambar dan
efek visual-nya pun masih terkesan kasar. Antara lompatan satu dengan berikutnya terlihat jelas bahwa itu adalah efek visual. Sehingga pikiran tidak dapat terstimuli untuk mengembangkan imajinasi dari film ini.

Biasanya aku seneng banget ama film berbau fiksi ilmiah begini lohh.. Cuma yang ini bener-bener terlalu fiksi.. :P

Anyway, happy watching aja deh bagi yang masih penasaran ama ni film.. :)

No comments: